PANGGUNG EKSPRESI SARANA PENYAMPAIAN ASPIRASI

Minggu, 18 Desember 2022 07:15 WIB   Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Malang, 12/12/2022 - Dalam rangka memperingati hari Hak Asasi Manusia Internasional Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (BEM-UMM) melalui kementerian Politik Hukum dan HAM (KEMENPOLHUKAM) menggelar Panggung Ekspresi Semanggi Arutallan dengan bertemakan “Penegasan HAM di bumi Indonesia” bertempat di depan perpustakaan Universitas Muhammadiyah Malang. Panggung Ekspresi ini merupakan panggung ajang mahasiswa dalam mengekspresikan diri dengan membawa nilai yang tidak melenceng dari aturan.

Pada kesempatan kali ini, Ketua Pelaksana Panggung Ekspresi, Gilang Dalu mengatakan bahwa Panggung Ekspresi ini mengajak seluruh mahasiswa dalam menyampaikan aspirasinya, karena masih banyak mahasiswa UMM khususnya yang masih ada rasa takut untuk menyampaikan aspirasinya. Penyampaian orasi bukan hanya dari pihak BEM UMM saja, namun penyampaian orasi juga disampaikan oleh BEM FEB, IMM Supremasi Hukum dan perwakilan dari setiap kementerian. Penyampaian orasi di setiap lembaga memiliki topik yang beragam. Aspirasi yang diangkat merupakan isu-isu serius, lalu dikemas dengan sebaik mungkin.

Kegiatan ini sebagai sarana Kementerian BEM UMM dalam menanggapi isu di bidangnya masing masing. Salah satunya Kementerian Kominfo BEM UMM mengangkat tentang Kebebasan Pers “....Pasal 263 ayat (2) dan 264 KHUP yang jelas jelas mengancam Kebebasan Pers. Ketika, hak kebebasan berpendapat dan ber media sosial manusia telah sampai pada kristalisasi maknawi nya hingga tolak ukur hukum lahir dari hati seorang manusia. Selamat datang, kehancuran,” tegas Riego Alam Dirjen Kemenkominfo.

Mahasiswa yang kerap disapa Gilang ini memberikan ungkapan bahwa, “Adanya Panggung Ekspresi Mahasiswa, mengajak mahasiswa menjadi lebih kritis lagi terhadap isu-isu yang ada di dalam kampus maupun di luar kampus. Menurut kementerian kami sendiri memiliki kesan yang berbeda karena mahasiswa UMM di tahun 2022 ini masih takut untuk menyampaikan aspirasinya. Walaupun kita sudah mengajak mereka, namun masih saja timbul rasa ketakutan dari mereka.” Ungkapnya.

Adapun kegiatan yang ditampilkan dalam Panggung Ekspresi ini, seperti; puisi, bernyanyi dan orasi. Penampilan tersebut ditampilkan oleh perwakilan dari setiap kementerian dan organisasi di Universitas Muhammadiyah. Menurut Presiden Mahasiswa, ”Panggung ekspresi kali ini merupakan pancingan untuk menghidupkan kembali rasa kritis dari mahasiswa UMM. Dimana nilai itulah yang harus kita jaga sebagai mahasiswa.” Ujar dari M. Akbar Sirajuddin Al Rifqi sebagai Presiden Mahasiswa.

 

Penulis: Alanda Nuvida Tsuroya

Shared: