PERINGATI 1 TAHUN TRAGEDI KANJURUHAN BERSAMA BEM UMM

Senin, 02 Oktober 2023 08:07 WIB   Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Malang/02/10/2023 - Dalam upaya memperingati 1 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang melalui Kementerian Politik, Hukum dan HAM (KEMENPOLHUKAM) menggelar rangkaian Panggung ekspresi, Mengheningkan cipta gugur bunga, Doa Bersama, Gerakan 1000 Lilin dan Sejuta Surat Harapan yang telah dilaksanakan di depan Gedung DPRD Kota Malang pada Minggu (01/10/2023). Kegiatan kali ini mengajak mahasiswa maupun masyarakat yang turut ikut membersamai dalam kegiatan peringatan 1 Tahun Tragedi Kanjuruhan ini untuk menyampaikan aspirasinya dalam sebuah panggung ekspresi. 

Adapun kegiatan yang ditampilkan dalam sebuah panggung ekspresi ini, seperti puisi, bernyanyi dan orasi. Penyampaian orasi ini tentu saja tidak hanya dilakukan oleh BEM UMM maupun mahasiswa saja, melainkan terdapat 3 anak kecil yang turut mengekspresikan kesedihannya atas ketidakadilan dalam tragedi kanjuruhan 1 tahun silam dengan membawa spanduk bertuliskan "Justice 135+". 

Menurut gilang, 135 orang meninggal dunia, tidak ada keadilan yang diberikan oleh negara. sebanyak 12 orang pun sudah memperjuangkan hak-haknya. Namun, Polres menahan mereka masuk ke dalam Polri. Oleh karena itu, menurutnya pada 01 Oktober tidak ada pertandingan sepak bola untuk menghargai tragedi kanjuruhan.

Orasi yang diberikan oleh mahasiswa yakni Masyarakat dan suporter Bersatu untuk menyuarakan atas ketidakadilan dalam tragedi kanjuruhan yang sampai saat ini belum ada tanggung jawab yang seharusnya terpenuhi. Walaupun tragedi kanjuruhan sudah 1 tahun tetap harus disuarakan tidak boleh berhenti, sebagai bentuk momentum 1 tahun tragedi kemanusiaan 135 nyawa dan penyebabnya adalah negara itu sendiri. Cinta, doa, dan harapan sampai saat ini atas hilangnya korban jiwa dalam tragedi kanjuruhan belum ada keadilan dan kebijakan belum direalisasikan oleh negara. Jangan takut menyuarakan. 

Selanjutnya acara terakhir Doa Bersama, Menyanyikan lagu mengheningkan cipta, dan Gugur bunga yang dilakukan bersamaan dengan Gerakan 1000 lilin.

Shared: