Hari Pementasan Kemiskinan (17 Oktober) - Membangun Masa Depan Emas

Selasa, 17 Oktober 2023 09:49 WIB   Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Setiap tanggal 17 Oktober dikenal sebagai Hari Pementasan Kemiskinan, sebuah peringatan yang mengingatkan kita pada masalah global yang tak kenal waktu, yaitu kemiskinan. Fenomena ini mencerminkan realitas pahit di mana jutaan orang hidup dalam kekurangan pangan, pendidikan, dan perumahan yang layak. Di Indonesia, tingkat kemiskinan masih menjadi masalah signifikan, dengan rata-rata rumah tangga miskin memiliki 4,71 anggota dan garis kemiskinan sekitar Rp2.592.657 per bulan.

Beberapa faktor yang mendorong kemiskinan termasuk ketidaksetaraan ekonomi, ketidaksetaraan pendidikan, kondisi pekerjaan yang buruk, dan perubahan iklim serta dampaknya. Untuk mengatasi permasalahan ini, beberapa solusi diusulkan:

1. Pengentasan Ketidaksetaraan Ekonomi: Mengurangi ketidaksetaraan ekonomi dengan pajak yang adil, kebijakan kesejahteraan sosial, dan regulasi pasar yang lebih ketat.

2. Akses Pendidikan Universal: Meningkatkan akses pendidikan berkualitas bagi semua, khususnya anak-anak rentan, dengan bantuan keuangan, transportasi, dan dukungan pendidikan.

3. Pekerjaan yang Layak: Mendorong pembentukan pekerjaan yang layak melalui pelatihan keterampilan, perlindungan hak pekerja, dan upah yang adil.

4. Lingkungan Berkelanjutan: Mengembangkan strategi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim untuk melindungi komunitas miskin dan mengurangi dampak lingkungan yang merugikan.

Kemiskinan bukanlah masalah yang timbul secara alamiah, melainkan akibat dari struktur sosial dan ekonomi. Kritik terhadap pemerintah tentang cara mereka mengatasi kemiskinan adalah tindakan yang penting untuk mendorong perubahan yang lebih baik. Kritik konstruktif adalah bentuk partisipasi aktif dalam demokrasi, membantu mengidentifikasi kelemahan dalam sistem dan memperjuangkan keadilan sosial.

Mari kita bersatu, berbicara dengan suara tegas, dan mendesak pemerintah untuk meningkatkan upaya mereka dalam mengatasi kemiskinan. Kritik yang jujur adalah cara kita memastikan tanggung jawab pemerintah dalam melindungi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat terpenuhi. 

Shared: