Malang, 14/04/2022 - Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (BEM UMM) melalui Kementerian Dalam Negeri sukses adakan Pelatihan Kehumasan di Aula Gedung Kuliah Bersama (GKB 4) lantai 9. Agenda yang bertajuk ‘Terwujudnya Keselarasan Media Informasi dan Komunikasi antara Lembaga Intra dengan Universitas untuk UMM berkemajuan’ ini, diikuti oleh seluruh Lembaga Intra UMM. Dihadiri oleh Kepala Bagian Komunikasi Publik UMM, Ketua Bidang Minat Bakat Pembinaan Bidang Lingkungan dan Mahasiswa Asing UMM, perwakilan dari LSO, HMJ, UKM dan BEMFA. Adapun maksud dari diselenggarakannya kegiatan ini adalah, untuk mengedukasi seluruh Lembaga Intra UMM terkait pentingnya membangun brand melalui sosial media.
Presiden Mahasiswa UMM Harisuddin dalam sambutannya mengungkapkan bahwa, di era digital sosial media memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat. Hal ini dikarenakan sosial media memiliki dampak positif dan negatif. Akan menjadi berbahaya jika praktisi sosial media tidak memiliki ilmu dalam menggunakannya. “Terkadang dalam bersosial media kita sering kali terjebak dan bingung membedakan antara berita yang palsu dengan yang asli. Pelatihan ini diadakan karena setiap individu harus memiliki soft skill untuk membangkitkan kelugasan yang bersifat objektif,” ungkapnya.
Di sisi lain pembicara kegiatan ini Hassanal Wildan menjelaskan bahwa, menulis di media itu tidak boleh sembarangan. Karena ada aturan-aturan yang harus diperhatikan agar sebuah karya tulisan di media dapat diterima oleh masyarakat. Misalnya dalam kepenulisan jurnalistik harus menerapkan komposisi piramida terbalik. “Komposisi piramida terbalik adalah mendahulukan poin-poin yang paling penting dibandingkan yang kurang penting. Seperti sebuah piramida yang terbalik,” ujarnya.
Budi Chandra selaku Menteri Dalam Negeri BEM UMM berharap, melalui kegiatan ini selain untuk melakukan edukasi juga sebagai wadah untuk merekatkan BEM UMM dengan Lembaga Intra yang lainnya. Agar terjalin hubungan yang harmonis di antara kedua belah pihak. Karena sejatinya untuk membangun UMM menjadi lebih baik perlu adanya kerja sama oleh semua pihak. “Besar harapan kami agar nantinya teman-teman BEM-FA, UKM, HMJ, LSO, dan BEM U sendiri bisa menyerap ilmu melalui agenda ini. Selain juga agar semuanya dapat bersilaturahmi dan merekatkan diri untuk menjalin hubungan yang harmonis,” terangnya.
